Nindya Karya meresmikan gedung fasilitas pengolahan pupuk organik yang dikonversi menjadi Maggot di Kabupaten Bantul, Yogyakarta (30/1). Pembangunan ini dilaksanakan melalui program CSR (Corporate Social Resposibility) Nindya sebagai dukungan dalam memanfaatkan sampah organik yang diolah menjadi maggot dan dapat menjadi nilai ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Pengolahan sampah organik ini diolah menjadi rantai makanan yang nantinya akan menghasilkan maggot dan diternak untuk di jual, sehingga dapat menciptakan nilai ekonomi. Sampah organik yang ada tidak lagi mencemari lingkungan dan menghasilkan lingkungan yang sehat.

Lurah Trirenggo Ernawati berharap, “Sinergi ini tidak sampai sini dan bantuan ini bisa terus berkembang. Sehingga bisa membuka lowongan pekerjaan bagi masyarakat sekitar,” ucapnya.

Sementara itu, Vice President TJSL dan Umum PT Nindya Karya Muhammad Rusdi dalam sambutannya menyatakan, dalam program ini diharapkan dapat mensejahterakan kehidupan masyarakat, mewujudkan lingkungan yg bersih dan memanfaatkan limbah lingkungan menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat.

Hal ini sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) Pilar Lingkungan Nomor 13 yaitu Penanganan Perubahan Iklim.