Tingkatkan mitigasi penanganan hukum, PT Nindya Karya dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tengah jalin kerjsama pendampingan hukum khususnya dibidang perdata dan tata usaha negara. Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian antara kedua belah pihak (17/8).

Kegiatan yang dilakukan di Aula lantai 6, gedung Kejati Sulawesi Tengah ini, ditandatangani langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah Agus Salim, S.H., M.H., bersama General Manager Divisi Infrastruktur I PT Nindya Karya Bambang Asmoro. Hadir mendampingi penandatanganan, Komisaris PT Nindya Karya Andar Perdana Widiastono serta Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara Hartadhi Christianto, S.H., M.H.

Menyambut baik perjanjian kerja sama ini, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah Agus Salim, S.H., M.H., menegaskan pihaknya akan siap membantu dalam pendampingan hukum apabila terjadi permasalahan hukum yang berpotensi di proyek-proyek Nindya Karya khususnya di daerah Sulawesi Tengah.

"Apabila terindikasi ada gangguan dari kelompok tertentu, baik struktur teknis maupun kondisi keamanan tim kejati akan siap membantu," ucapnya.

Komisaris PT Nindya Karya Andar Perdana Widiastono juga menyampaikan, sebagai perusahaan di bidang jasa konstruksi, saat ini Nindya Karya concern dengan pendampingan hukum, agar operasional Nindya Karya dapat berjalan lancar.

Langkah ini merupakan upaya Nindya Karya dalam mewujudkan Good Corporate Governance sesuai dengan peraturan yang berlaku dengan mengedepankan managemen risiko bekerjasama dengan berbagai pihak terkait baik di proyek maupun unit kerja/ unit bisnis.